Pages

Rabu, 24 Desember 2014

Tetesan Kata "Jeritan Rakyat"

"serilah ulung ni belo serecak uwah ni pinang sekulah beloh muranto pantang ulak sebelum menang"

"Jeritan Rakyat"

Karya :Usman Kari



Saat malam kabut menjelma
Dengan isyaratakan sebuah keadilan
Mengingat harapan semakin jauh
Melambai dengan tetesan air mata

Rakyat kecil kembali meronta
Semua harga telah kau naikkan
Dengan alas an untuk kamilah itu semua
Namun apa yang kau berikan?

Semua sesak, hiruk pikuk dimana-mana
Disaat kenderaan memacu kecepatan
Siapa cepat dia dapat itu kodenya
Siapa punya uang dia akan duluan
Selamat tinggal bagi punya harapan

Ada yang berkicau
Ada yang menari
Ada yang berdendang
Tak sedikit jeritan rakyat kengerian


Kini kami rakyat kecil
Hanya menitipkan sebuah doa
Wahai para pemimpin kami yang baru
Ingatlah kami disini
Lihatlah kami dengan atap seadanya
Dengarkan suara ronta-ronta kami

Negara kami adalah tanah air beta
Air dibeli tanah juga disewa
Sampai kapan kengerian ini berlalu
Apakah sampai nyawa berpisah jasadnya?

Tepat malam ini, kalian punya rencana
Apakah kelak memihak rakyat jelata
Atau hanya dijadikan senjata?
Untuk melancarkan aksi membasmi kami
Membunuh dengan cara membabi buta?

Cukup sudah kami kau siksa
Jangan sampai anak cucu kami
Rasakan juga hal yang sama
Jangan buat kami sengsara
Janganbuat kami menderita
Cukup..cukup..cukup..
                                                                                                       Banda Aceh, 17 Nov 2014

Tidak ada komentar:

Posting Komentar